Datateks.id – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah meminta semua masjid dan musala yang berada di perlintasan jalan untuk buka 24 jam, selama arus mudik hingga arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah/ 2025 Masehi.
Menurut Mahyeldi, masjid dan musala akan sangat membantu para pemudik yang menggunakan mobil ketika butuh persinggahan untuk beristirahat sejenak. Apalagi setelah adanya Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), para perantau dari Jakarta dan kota lainnya di Pulau Jawa banyak memilih mudik menggunakan kendaraan pribadi lewat darat. Sehingga, persinggahan untuk beristirahat sangat dibutuhkan.
“Saya minta, tidak ada masjid dan musala yang terkunci. Baik selama arus mudik sebelum Lebaran, maupun di masa arus balik selepas Lebaran. Ini penting demi mendukung keselamatan pengendara jalan,” kata Gubernur saat memimpin rapat persiapan menyambut Lebaran 1446 H bersama linas instansi di Istana Gubernuran, awal pekan lalu.
Mahyeldi pun memprediksi akan cukup banyak perantau yang pulang ke Ranah Minang menggunakan kendaraan pribadi dan menempuh jarak perjalanan yang panjang. Oleh karena itu, keberadaan masjid dan musala sangat penting sebagai sarana persinggahan, di samping fungsi utama sebagai sarana ibadah.
“Biarkan pemudik beristirahat di masjid. Jangan sampai ada pemudik yang mengantuk atau menahan hajat saat berkendaraan, karena ini akan membahayakan keselamatan mereka. Kapan perlu, pengurus masjid menyediakan kopi, teh, gula, dan panganan kecil secara gratis,” ingat Mahyeldi.
Selain itu, ia juga meminta pelaku wisata atau pengelola tempat wisata, agar dapat memastikan aspek keamanan bagi para pengunjung selama momentum Lebaran. Sebab diperkirakan, tingkat kunjungan ke tempat wisata akan mengalami lonjakan cukup tinggi selama momen perayaan Idul Fitri tahun ini. Terutama tempat wisata yang berhubungan dengan laut dan pulau.
Baca juga: One Way Padang – Bukittinggi kembali Diterapkan pada Lebaran 2025
“Kami juga ingatkan, agar segala jenis kendaraan umum yang beroperasi selama Lebaran, agar dipastikan kelaikannya. Lalu, bagi kita yang di kampung, mari bersama-sama membersihkan lingkungan untuk menyambut sanak saudara kita yang pulang,” tegas mantan Wali Kota Padang ini.
[Redaksi Datateks.id]
Respon (1)