Ekonomi

Perkembangan Transportasi Udara, Laut dan Kereta Api di Sumbar: Semua Kompak Turun di Februari 2025

×

Perkembangan Transportasi Udara, Laut dan Kereta Api di Sumbar: Semua Kompak Turun di Februari 2025

Sebarkan artikel ini
Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). [Foto: Dok. Angkasa Pura II]

Datateks.id – Kunjungan ke Sumatera Barat (Sumbar), pada Februari 2025 mengalami penurunan. Ini berdasarkan jumlah pesawat udara penerbangan domestik yang berangkat dan datang di Bandara Internasional Minangkabau (BIM).

Pada Februari 2025, jumlah pesawat yang berangkat dari BIM sebanyak 496 penerbangan atau turun 16,22 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 592 penerbangan. Jika dibandingkan Februari 2024 terjadi penurunan sebesar 2,75 persen. Jumlah pesawat udara pada penerbangan internasional yang berangkat dari BIM pada Februari 2025 sebanyak 127 penerbangan.

Baca juga: Tingkat Penghunian Kamar Hotel di Sumbar Februari 2025 Turun di Semua Jenis dan Kategori

Kepala BPS Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Sugeng Arianto menyebutkan, secara keseluruhan jumlah pesawat yang berangkat dari BIM sebanyak 623 penerbangan yang mengalami penurunan sebesar 15,12 persen dibanding bulan sebelumnya. Jika dibandingkan dengan Februari 2024 terjadi penurunan sebesar 0,16 persen.

Sejalan dengan itu, jumlah pesawat penerbangan domestik yang datang di BIM pada Februari 2025 sebanyak 496 penerbangan atau turun 16,36 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 593 penerbangan. Jika dibandingkan Februari 2024, terjadi penurunan sebesar 2,17 persen.

Kemudian, jumlah penerbangan internasional yang menuju BIM pada bulan Februari 2025 tercatat 126 penerbangan.

“Secara keseluruhan, jumlah pesawat yang datang ke BIM sebanyak 622 penerbangan, terjadi penurunan sebesar 15,49 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Jika dibandingkan dengan Februari 2024 juga mengalami peningkatan sebesar 0,32 persen,” ungkap Sugeng Arianto dalam laporan tentang perkembangan transportasi di Sumbar pada Februari 2025, dikutip Rabu (9/4/2025).

Disampaikan, jumlah penumpang angkutan udara domestik yang berangkat dari BIM pada Februari 2025 sebanyak 69,41 ribu orang atau turun 14,95 persen dibanding bulan sebelumnya yang 81,61 ribu orang. Jika dibandingkan Februari 2024 terjadi penurunan 6,11 persen.

Jumlah penumpang angkutan udara yang ke luar negeri/internasional melalui BIM Februari 2025 sebanyak 21,91 ribu orang. Secara keseluruhan, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat dengan penerbangan domestik dan internasional pada Februari 2025 sebanyak 91,31 ribu orang atau turun 13,86 persen dibanding bulan sebelumnya.

Jika dibandingkan dengan Februari 2024 terjadi penurunan sebesar 1,18 persen. Jumlah penumpang angkutan udara domestik yang datang ke BIM pada Februari 2025 sebanyak 69,18 ribu orang atau turun 13,84 persen dibandingkan bulan sebelumnya yaitu sebesar 80,29 ribu orang. Jika dibandingkan Februari 2024 terjadi penurunan sebesar 3,84 persen.

Selanjutnya, jumlah penumpang angkutan udara yang datang dari luar negeri/internasional melalui BIM pada Februari 2025 sebanyak 20,14 ribu orang. Secara keseluruhan, jumlah penumpang angkutan udara yang datang dengan penerbangan domestik dan internasional sebanyak 89,32 ribu orang atau turun 15,58 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Jika dibandingkan dengan Februari 2024 terjadi penurunan sebesar 1,69 persen.

Bongkar Muat Barang

Sementara itu, bongkar muat barang perdagangan dalam negeri juga mengalami penurunan. Kegiatan bongkar muat barang meliputi Pelabuhan Teluk Bayur, Muaro dan Air Bangis (pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo).

Jumlah barang yang dimuat melalui angkutan laut dalam negeri Februari 2025 sebanyak 269,43 ribu ton atau mengalami penurunan sebesar 18,97 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 332,49 ribu ton.

Jika dibandingkan dengan Februari 2024, jumlah barang yang dimuat mengalami peningkatan sebesar 14,91 persen. Jika dirinci menurut pelabuhan, jumlah barang yang dimuat di Pelabuhan Teluk Bayur , Muaro dan Air Bangis masing-masing turun sebesar 16,82 persen, 12,93 persen dan 99,75 persen dibanding bulan sebelumnya.

Jumlah barang yang dibongkar melalui angkutan laut dalam negeri Februari 2025 sebanyak 253,28 ribu ton atau mengalami penurunan sebesar 18,78 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 311,85 ribu ton. Jika dibandingkan dengan Februari 2024, barang yang dibongkar mengalami peningkatan sebesar 0,07 persen.

Jika dirinci menurut pelabuhan, jumlah barang yang dibongkar di Pelabuhan Teluk Bayur dan Air Bangis mengalami penurunan masing-masing sebesar 18,82 persen dan 22,93 persen, sedangkan di Pelabuhan Muaro mengalami peningkatan sebesar 20,29 persen dibanding bulan sebelumnya. Bongkar muat barang pada perdagangan luar negeri ini merupakan kegiatan bongkar muat di Pelabuhan Teluk Bayur.

Jumlah barang yang dimuat pada Februari 2025 sebanyak 408,51 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 22,04 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 334,74 ribu ton. Jika dibandingkan dengan Februari 2024 yang tercatat 417,06 ribu ton, jumlah barang yang dimuat pada Februari 2025 mengalami penurunan sebesar 2,05 persen.

Barang yang dibongkar pada Februari 2025 tercatat sebesar 35,26 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 17,43 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 30,02 ribu ton. Jika dibandingkan dengan Februari 2024 yang tercatat 23,96 ribu ton, jumlah barang yang dibongkar pada Februari 2025 mengalami peningkatan sebesar 47,12 persen.

Angkutan Kereta Api

Di sisi lain, BPS juga melaporkan data angkutan penumpang dan barang kereta api pada Divisi Regional (Divre) 2 Sumatera Barat (Sumbar). Data penumpang meliputi rute lokal pada kelas ekonomi, sedangkan data barang meliputi barang yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Simpang Haru Padang.

Jumlah keberangkatan penumpang kereta api pada pada Februari 2025 tercatat sebanyak 158,85 ribu orang, terjadi penurunan sebesar 2,70 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 163,27 ribu orang. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya terjadi peningkatan sebesar 11,59 persen, dimana pada Februari 2024 tercatat sebesar 142,35 ribu orang.

Baca juga: Bikin Bangga Urang Awak, Bahasa Minang Resmi Digunakan untuk Pengumuman Resmi Penerbangan di BIM

Jumlah barang yang dimuat kereta api pada pada bulan Februari 2025 tercatat sebanyak 138,60 ribu ton, terjadi peningkatan sebesar 0,24 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 138,27 ribu ton. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, jumlah barang yang dimuat kereta api terjadi penurunan sebesar 25,00 persen, dimana pada bulan Februari 2024 tercatat sebesar 184,80 ribu ton.

[Redaksi Datateks.id]

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *