Ekonomi

Penipuan Digital Perbankan Makin Marak saat Lebaran, Bank Nagari Bagikan 7 Langkah Antisipasi

×

Penipuan Digital Perbankan Makin Marak saat Lebaran, Bank Nagari Bagikan 7 Langkah Antisipasi

Sebarkan artikel ini
Logo Bank Nagari, bank milik Pemerintah Daerah Sumatera Barat (Sumbar). [Foto: Dok. Humas Bank Nagari]

Datateks.id – Aktivitas transaksi keuangan masyarakat meningkat pada momen Lebaran Idul Fitri 1446 H/ 2025 M. Begitu pula para nasabah Bank Nagari, yang saat ini lebih banyak menggunakan platform digital.

Sejalan dengan itu, biasanya modus penipuan pun makin marak. Para penjahat ini biasanya memanfaatkan berbagai cara untuk dapat mengetahui data pribadi nasabah, sehingga dapat masuk secara ilegal mengakses rekening nasabah yang jadi korbannya.

Tak ingin, para nasabahnya menjadi korban penipuan, Bank Nagari mengimbau untuk terus waspada terhadap berbagai modus penipuan digital. Dalam pengumuman resminya, Bank Nagari mengajak para nasabah untuk mengantisipasi segala bentuk penipuan digital dengan menerapkan, setidaknya tujuh langkah.

Adapun tujuh langkah dalam tip keamanan perbankan tersebut, adalah sebagai berikut: Selalu memastikan dan membuka alamat web transaksi keuangan Bank Nagari yang resmi; ⁠Hanya mendownload aplikasi di Playstore dan Appstore tautan resmi Bank Nagari; dan ⁠Selalu waspada tidak mengakses link palsu dan download file apk palsu yg dikirimkan melalui WhatsApp, email dan aplikasi lainnya.

Kemudian, Tidak menyimpan User ID dan Password saat melakukan transaksi keuangan pada Web Browser; Tidak memberikan data pribadi termasuk PIN, OTP, User Name & Password pada pihak lain; Bersihkan data dan cache pada perangkat; serta Menginstall Aplikasi Anti Virus update pada perangkat/device yang digunakan.

“Lindungi keuangan Anda dengan selalu berhati-hati dalam bertransaksi. Bank Nagari tidak bertanggung jawab atas kerugian akibat kelalaian nasabah. Silakan hubungi Call Center Bank Nagari 150234 untuk informasi & bantuan. Terima kasih atas perhatian bapak/ibu,” ingat Bank Nagari dalam pengumuman yang diterima Padangkita.com, Sabtu (29/3/2025).

Baca juga: Susunan Lengkap Direksi Bank Nagari setelah RUPS Tetapkan Hafid Dauli Direktur Kredit dan Syariah

Sekadar informasi, beberapa modus kejahatan yang sering dilancarkan oleh pelaku, antara lain social engineering (soceng), phishing, dan skimming, yang bertujuan untuk mencuri data pribadi nasabah untuk mengakses rekening korban secara ilegal.

[Redaksi Datateks.id]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *